Membaca semua testimoni dalam buku ini akan memperhadapkan kita pada kenyataan bahwa betapa Ahyar Anwar selalu menempatkan setiap orang yang bertaut dengan dirinya pada posisi yang “intim” di dalam hidupnya. Dia menempatkan semua sahabatnya sebagai subjek dan objek sekaligus dalam membangun kastil kenangan yang memiliki warnayang begitu indah dan beragam.
Buku ini diharapkan pula dapat menjadi jembatan yang menghubungkan antara masa kini (yang mengenal dan hidup sezaman dengan Ahyar Anwar) dan masa yang akan datang (yang hidup pada masa yang akan datang dan kebetulan menggumuli secara intim “dunia” yang juga diintimi Ahyar Anwar).
Olehnya itu, penerbitan buku ini diharapkan menjadi semacam pembukajalan untuk mengenali pemikiran Ahyar Anwar-banyak cara untuk mengetahuinya-salah satunya adalah dengan menyimak interaksinya dengan sahabatnya semasa hidup. Bolehjadi, kehidupan sehari-hari almarhum adalah manisfestasi dari setiap gagasan dan buah pemikirannya yang sedang bermain “teater” di panggung kehidupan ini.
Reviews
There are no reviews yet.